PDWK Gelombang 8 : Masih Lokasi Yang Sama, Peserta dan Jenis Pelatihan Berbeda

23 Mei 2022
79x Dilihat
Berita

PDWK Gelombang 8 : Masih Lokasi Yang Sama, Peserta dan Jenis Pelatihan Berbeda

Bdkmanado.kemenag.go.id, Manado - Pelatihan Di Wilayah Kerja (PDWK) Gelombang Ke-8 Tahun 2022 berlanjut dilokasi yang sama dengan sebelumnya. Lokasinya yakni Daerah Kepulauan Provinsi Sulawesi Utara (Kab. Sitaro, Kab. Sangihe, Kab. Talaud) dan Kab. Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah.

PDWK yang dimulai pada Senin (23/5) tersebut, menurut Khaeroni sengaja dilaksanakan di Kabupaten yang sama dengan gelombang sebelumnya karena memang 4 Kabupaten tersebut baru satu kali dikunjungi ditahun 2022 ini, dibandingkan beberapa Kabupaten/Kota lain yang sudah lebih dari satu kali dikunjungi tahun 2022 ini.

"PDWK berikutnya tetap dilokasi yang sama namun dengan peserta dan jenis pelatihan yang berbeda. Pertimbangan saya adalah 4 Kabupaten tersebut memang termasuk wilayah yang jarang dikunjungi oleh BDK Manado dalam beberapa tahun terakhir. Ditambah lagi tahun ini ada beberapa Kabupaten Kota yang sudah lebih dari satu kali PDWK, sedangkan 4 Kabupaten tersebut baru satu kali." Ujar Khaeroni saat menyampaikan arahan sebelum PDWK dilaksanakan.
Jenis PDWK yang dilaksanakan yaitu :

Pelatihan Penguatan Kompetensi Kepala Madrasah Kemenag Kab. Toli-Toli
Pelatihan Penyusunan Bahan Ajar bagi Guru Kemenag Kab. Sangihe
Pelatihan Karya Tulis Ilmiah bagi Guru PNS Kemenag Kab. Talaud
Pelatihan Metodologi Pembelajaran bagi Guru Kemenag Kab. Sitaro

Total sebanyak 100 ASN mengikuti Kegiatan PDWK tersebut. Dengan dilaksanakannya PDWK di 4 Kemenag tersebut, maka seluruh Wilayah Kemenag Kabupaten/Kota wilayah kerja BDK Manado telah diselenggarakan kegiatan PDWK. Hal ini merupakan peningkatan yang baik dalam proses pelaksanaan pelatihan karena sudah menjangkau seluruh Kemenag diwilayah Kerja BDK Manado. Dengan Tahun 2022 yang mulai memasuki pertengahan tahun diharapkan temtunya BDK Manado bisa mengoptimalkan seluruh kegiatan pelatihan guna memberikan fasilitas peningkatan kompetensi bagi ASN Kementerian Agama.

Penulis:

Editor:

Sumber:

Menu